Di era digital saat ini, akses informasi telah menjadi lebih mudah. Kita dapat dengan cepat mendapatkan berita dan informasi melalui internet khususnya media sosial seperti Instagram, twitter, facebook atau bahkan WhatsApp. Namun, kemudahan ini juga membawa dampak negatif, seperti penyebaran berita palsu atau yang lebih dikenal sebagai “hoaks” yang menyebar dengan cepat. Terlalu sering, berita atau informasi palsu yang beredar dapat membuat kita khawatir atau terjebak dalam emosi. Padahal, tidak semua informasi tersebut benar.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat kita coba untuk menghindari berita hoaks di sosial media:
- Cek Sumber Informasi dan Berita
Hal pertama yang harus kita lakukan adalah memeriksa sumber informasi atau berita. Sebelum menerima informasi tersebut, coba periksa terlebih dahulu dari mana sumber beritanya. Terutama jika berita tersebut tersebar melalui grup WhatsApp. Sangat penting untuk meneliti sumber berita dan informasinya. Jika tidak ada sumber yang jelas, sebaiknya kita mengabaikannya. - Periksa Kelengkapan Informasi
Seringkali terjadi informasi viral yang memicu perdebatan. Namun, yang tersebar hanyalah “sepotong” informasi yang kurang lengkap. Oleh karena itu, penting untuk menelusuri informasi yang memicu emosi atau provokatif. Apakah berita tersebut sudah lengkap atau hanya sebagian informasi saja. - Jangan Terperdaya oleh Judul
Sebelum membaca berita, kita cenderung membaca judul terlebih dahulu. Judul dapat diibaratkan sebagai pintu masuk untuk membaca berita. Banyak berita yang menggunakan judul clickbait untuk menarik rasa ingin tahu pembaca. Namun, tidak jarang judul tersebut tidak sesuai dengan isi artikelnya. Oleh karena itu, jika melihat judul yang terlihat aneh atau terlalu berlebihan, sebaiknya baca isi artikelnya terlebih dahulu agar kita bisa mendapatkan kesimpulan yang lebih seimbang. - Periksa Keaslian Foto atau Video
Saat ini, tidak hanya konten berupa teks yang dapat dimanipulasi, tetapi juga konten lain berupa foto atau video. Terkadang pembuat hoaks juga mengedit foto untuk memprovokasi pembaca. Periksa keaslian foto dengan cara sederhana. Misalnya, kita dapat mencoba menggeser dan melepas foto ke kolom pencarian Google Images, sehingga hasil pencarian akan menampilkan gambar serupa yang ada di internet untuk membandingkannya. - Perhatikan Tanggal Artikel
Hal ini juga sangat penting. Terkadang, ada orang yang tidak bertanggung jawab yang mengunggah ulang berita lama yang kemudian menjadi viral di media sosial. Sebelum membaca berita tersebut, periksa dan perhatikan tanggal artikelnya. - Jangan Membagikan Begitu Saja
Hoaks dapat dengan mudah menyebar karena orang sering kali langsung membagikan informasi kepada orang-orang terdekat tanpa memeriksa kebenarannya terlebih dahulu. Sebelum membagikannya kembali, periksa kebenaran beritanya. Cari di Google atau cari referensi berita serupa dari situs web resmi, kemudian bandingkan isinya. Apakah sama atau berbeda, atau apakah sudah ada informasi yang memastikan kebenaran berita tersebut.
Begitulah tips yang bisa dilakukan untuk menghindari hoax di sosial media. Mari menjadi lebih cerdas dan bijaksana dalam mengkonsumsi informasi. Jangan sampai kita terjebak dalam informasi palsu yang dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab!
